AmperaBlitz.com, Palembang — Wakil Gubernur Sumatera Selatan, H. Cik Ujang, menyampaikan apresiasi atas langkah cepat Provinsi Sumsel dalam mendukung sistem pembayaran digital, menyusul diluncurkannya layanan QRIS Tap DAMRI, Sabtu (16/8/2025), di Plaza Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang.
Acara peluncuran yang dirangkaikan dengan kegiatan QRIS Run Bidar Fest ini menandai Sumsel sebagai provinsi kedua di Indonesia yang mengimplementasikan QRIS Tap untuk layanan transportasi umum DAMRI.
Inisiatif ini merupakan hasil kolaborasi Pemerintah Daerah dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Selatan.
Dalam sambutannya, Cik Ujang menilai kehadiran sistem pembayaran berbasis Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) memberikan dampak signifikan terhadap efisiensi transaksi dan percepatan transformasi digital di berbagai sektor.
“Saat ini pengguna QRIS secara nasional telah mencapai 54,1 juta, dengan 34,7 juta merchant terdaftar. Di Sumatera Selatan sendiri, terdapat lebih dari 1,18 juta pengguna dan 739 ribu merchant, di mana Kota Palembang menyumbang sekitar 63 persen dari total transaksi QRIS di provinsi ini,” ungkapnya.
Menurutnya, digitalisasi sistem pembayaran tidak hanya memudahkan transaksi masyarakat, tetapi juga memperluas akses terhadap layanan keuangan, terutama di sektor-sektor strategis seperti UMKM, kesehatan, pendidikan, pariwisata, serta pembayaran pajak dan retribusi.
Wagub juga menyoroti pentingnya integrasi QRIS dalam ekosistem koperasi di Sumatera Selatan, yang saat ini tercatat sebanyak 558 koperasi aktif di 17 kabupaten/kota.
“Saya mendorong agar integrasi QRIS dengan koperasi—khususnya Koperasi Merah Putih—dapat dioptimalkan guna memperluas inklusi keuangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Bank Indonesia perlu terus melakukan edukasi dan sosialisasi secara masif,” tegasnya.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumsel, Bambang Pramono, mengatakan peluncuran ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan BI dalam mempercepat digitalisasi sistem pembayaran di daerah.
“QRIS kini bukan lagi hal baru. Ini sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat. Oleh karena itu, kami terus berkomitmen memperluas pemanfaatan QRIS di berbagai lini, termasuk sektor transportasi,” ujarnya.
Penerapan QRIS Tap DAMRI di Sumsel diharapkan menjadi model bagi provinsi lain dalam mengembangkan sistem pembayaran yang aman, mudah, dan inklusif, sekaligus memperkuat peran ekonomi digital dalam pembangunan daerah.