AmperaBlitz.com, Ogan Komering Ilir — Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI menganugerahkan penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) 2024 kategori Kota Kecil di Jakarta International Expo Kemayoran.
Anugerah berupa sertifikat dan piala tersebut diserahkan Kepala Dinas Perhubungan OKI, Dr. M. Iqbal kepada Pj. Bupati OKI, Asmar Wijaya sebagai apresiasi pemerintah pusat kepada pemerintah daerah yang berhasil mengelola sistem transportasi publik dengan baik.
Penghargaan ini diberikan kepada provinsi, kota/kabupaten yang mampu menata transportasi dan fasilitas publik dengan baik dari Kementerian Perhubungan RI.
“Penghargaan ini pada hakikatnya diberikan kepada seluruh masyarakat OKI, serta seluruh stakeholder yang telah bersinergi dalam mewujudkan tata kelola transportasi yang baik di Kabupaten OKI,” ujar Pj Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, M.Si saat ditemui di Ruang Rapat Bupati Kamis (12/9/2024).
Pj Bupati OKI, Asmar mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi, serta berharap kolaborasi dan sinergitas untuk terus memacu peningkatan kesadaran kolektif semua elemen dalam tertib berlalu lintas.
“Atas nama pemerintah, saya mengapresasi dan terus berharap agar kolaborasi dan sinergitas untuk terus memacu peningkatan kesadaran kolektif semua elemen dalam tertib berlalu lintas. Sehingga kita bisa mewujudkan rasa aman dan nyaman dalam berlalu lintas,” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten OKI M. Iqbal mengatakan penghargaan ini menjadi bukti nyata konsistensi dan komitmen Kabupaten OKI dalam menata transportasi serta fasilitas publik yang nyaman, aman dan tertib.
“Ini adalah hasil kerja keras dan konsistensi dan komitmen bersama antara pemerintah, masyarakat, dan para pemangku kepentingan lainnya,” ungkap Iqbal.
Dengan penghargaan ini, Pemkab OKI berkomitmen memperbaiki sistem transportasi demi kenyamanan dan juga keselamatan masyarakat.
“Komitmen Kabupaten OKI memberikan inovasi dan program unggulan, diantaranya terkait lalu lintas, prasarana, sumber daya manusia, angkutan dan sarana prasarana,” pungkasnya.