AmperaBlitz.com, Ogan Komering Ilir — Beberapa karangan bunga ucapan terlihat berjejer rapi di depan pagar Mapolres Ogan Komering Ilir, Jum’at (17/2/2023) sore.
Dalam tulisannya tampak kalimat apresiasi yang berasal dari masyarakat, siswa-siswi, wali murid dan guru atas dibukanya jalan akses menuju Hutan Kota dan SMK Negeri 3 Kayuagung.
“Selamat dan dukungan Polres OKI ungkap kasus penyerobotan pemblokiran jalan umum di Kelurahan Kedaton menuju SMKN 3 Kayuagung,” tulis masyarakat dalam karang bunga tersebut.
Tidak hanya satu, karangan bunga lainnya juga datang dari seluruh murid SMK Negeri 3 Kayuagung.
“Terimakasih Kapolres OKI kini anak-anak kami bisa belajar dengan tenang,” tulis karangan bunga dari seluruh wali murid.
Mengutip dari salah satu karangan bunga yang dikirim oleh seluruh dewan guru SMK Negeri 3 Kayuagung. Yang turut memberikan apresiasi yang mendalam.
“Terimakasih Kapolres OKI saat ini proses belajar mengajar di SMKN 3 Kayuagung sudah bisa berjalan baik,” tulisan dalam karangan bunga tersebut.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolres OKI, AKBP Dili Yanto, SIK, SH, MH membenarkan banyaknya karangan bunga yang diterima dari berbagai pihak sebagai bentuk ungkapan terimakasih karena telah membantu proses pembukaan jalan yang telah diblokir.
“Saya mengucapkan terimakasih atas dukungan penuh semua stakeholder serta masyarakat dalam proses penegakan hukum. Sehingga masyarakat dapat melaksanakan aktivitasnya kembali,” ujarnya perwira menengah ini.
“Begitu juga para siswa-siswi SMKN 3 Kayu Agung dapat melaksanakan proses belajar mengajar dengan nyaman dalam mengapai cita-citanya,” imbuhnya.
Lebih lanjut diterangkan bahwa saat ini Satreskrim Polres OKI telah menetapkan tiga tersangka terkait tindak pidana penutupan jalan umum yang dapat berdampak membahayakan bagi keselamatan lalulintas.
“Sebanyak 3 orang tersangka sudah kami tahan di sel tahanan Mapolres OKI,” pungkasnya.