PT. Sampoerna Agro Tbk Siapkan Armada Melebihi Jumlah RPK dan Bangun Kanal, Antisipasi Penanganan Karhutlah.

Berita10 Dilihat
banner 468x60

AmperaBlitz.com, Ogan Komering Ilir — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi Indonesia akan mengalami El Nino (musim kemarau kering) lemah pada 2023 ini.

Menilik kondisi cuaca ekstrim, BMKG memperingatkan wilayah yang cenderung kering dan berpotensi ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di bagian Sumatera dan Kalimantan.

banner 336x280

Sebagai salah satu wilayah yang rentan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah), Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) telah bersiaga dini dengan gelar apel pasukan siaga Karhutlah 2023.

“Sesuai prediksi dari BMKG kalau tahun ini akan terjadi siklus 4 tahunan yang membawa kemarau dan curah hujan akan sangat berkurang akibat adanya fenomena elnino,” ujarnya Kapolres OKI, AKBP Dili Yanto saat ditemui setelah apel persiapan Karhutla di lapangan PT. Sampoerna Agro Tbk, Sabtu (28/1/2023) sore.

Maka dari itu, pihaknya menggandeng seluruh stakeholder termasuk perusahaan-perusahaan untuk sedari dini menyiapkan, melatih dan berkoordinasi terkait personil dan peralatan yang akan digunakan untuk pemadaman.

“Agar saat nanti terjadi kebakaran, kita dapat segera mengambil tindakan untuk melaksanakan pemadaman sedari dini dan tidak menjadi meluas,”

“Tidak mengakibatkan terjadinya kabut asap yang tentunya akan mengganggu aktivitas masyarakat di wilayah OKI, atau khususnya lagi di perkebunan PT. Sampoerna Agro,” ucap Kapolres.

Poto : peninjauan peralatan milik PT. Sampoerna Agro Tbk.

Menurutnya dari tinjauan yang dilakukan, terlihat kesiapsiagaan dari Regu Pemadam Kebakaran (RPK) dan peralatan sudah memadai dan sesuai standarnya.

“Saya kita peralatan yang dimiliki sudah cukup modern dan mesin-mesin dengan kapasitas besar. Sehingga hanya perlu dilatihkan lagi kemampuan RPK yang ada supaya saat situasi genting, petugas bisa segera mengambil langkah-langkah pemadam tersebut,” tegasnya.

Sementara itu, Regional Head Platation Sampoerna Agro Tbk, Eldi Nuzan menyebut sejak tahun-tahun sebelumnya kesiapan PT Sampoerna Agro dalam mengantisipasi karhutlah sudah sangat baik.

“Yang mana sudah kita lakukan sesuai dengan Permentan (Peraturan Menteri Pertanian), sebagaimana acuan kesiapsiagaan tim, baik itu sarana dan prasarana maupun tim sudah kita penuhi,” terangnya.

Ditambahkan, di samping untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran di lahan sendiri, PT Sampoerna Agro juga siap membantu masyarakat sekitar jika terjadi karhutlah.

“Kita bantu juga masyarakat di sekitar yang masih terjangkau untuk membantu mengendalikan api apa bila terjadi kebakaran lahan milik warga,” ucapnya.

Poto : Kapolres OKI, AKBP Dili Yanto didampingi HP Sampoerna Agro Tbk, Eldi Nuzan saat diwawancarai.

Dijelaskan, lahan milik PT Sampoerna Agro yang secara total hampir 98.000 ha baik kebun inti maupun plasma, tersebar di 5 kecamatan dan di 35 wilayah hukum polres OKI.

“Untuk mengatasi hal yang tidak diinginkan maka dibagi menjadi 19 grup, yang mana sesuai aturan permentan jika setiap 500 hektar memiliki satu regu pemadam kebakaran,”

“Nah di setiap 500 hektar tersebut kita penuhi jumlah anggota setiap regunya, termasuk juga menara pantaunya, sampai pada peralatan-peralatan lain yang dibutuhkan,” jelasnya.

Meski disiapkan sebanyak 19 regu yang siaga, namun Eldi Nuzan mengatakan untuk armada (mobil damkar) perusahaan menyiapkan 22 unit mobil damkar.

“Memang tergantung luasannya juga, misal ada area rawan kebakaran yang lebih luas maka kami sediakan segalanya melebihi aturan yang ada guna antisipasi,” tuturnya.

Saat disinggung mengenai kendala antisipasi hingga penanganan karhutlah, Eldi menyatakan jika yang mejadi gangguan utama adalah ketersediaan air.

“Kendalanya di Sumsel khusus OKI setiap memasuki musim kemarau cuaca cukup ekstrem, sehingga ketersediaan air yang ada di sungai, atau pun parit itu sangat minimal,”

“Maka dari itu, antisipasi yang kita lakukan sesuai aturan permentan kita bangun kanal dan embung untuk menampung air yang nantinya berguna menyiram api jika suatu saat terjadi kebakaran,” pungkasnya.

Dalam kegiatan tersebut juga turut dihadiri seluruh pejabat utama Polres Ogan Komering Ilir dan pimpinan perusahaan dibawah naungan PT Sampoerna Agro Tbk.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *